BANDUNG (voa-islam.com) - Densus 88 kembali menembak mati dan melakukan penangkapan sejumlah orang di beberapa tempat.
Tiga
orang meninggal dunia dalam pengepungan sebuah rumah yang beralamat di
RT 02 RW 08 Kampung Baturengat, Desa Cigondewah Hilir, Margaasih,
Bandung, Jawa Barat, pada Rabu (8/5/2013).
Salah
seorang kontributor voa-islam.com di lokasi melaporkan bahwa pengepungan
sebenarnya telah berlangsung sejak sekitar pukul 10.00 WIB. Penduduk
yang berada di sekitar pun sempat diminta menyingkir dari TKP.
Entah
mengapa drama penggerebekan yang katanya dilakukan pasukan elit Densus
88 itu berjalan begitu lama dan memakan waktu lebih dari 8 jam. Bahkan
beberapa stasiun televisi kerap melaporkan secara live layaknya sebuah film action.
Hingga pada akhirnya sekitar pukul 18.30 WIB sempat terdengar rentetan tembakan dan setelah itu terdengar suara ledakan keras.
“Iya ada
suara rentetan tembakan ke sebuah rumah. Barusan terdengar suara
ledakan keras dari dalam rumah,” ujar Dillah melaporkan kepada
voa-islam.com, Rabu (8/5/2013).
Dari informasi yang dihimpun awalnya ada sekitar empat orang di lokasi yang menjadi sasaran pengepungan Densus 88 tersebut.
“Menurut informasi awalnya ada sekitar empat orang. Densus masuk ke rumah, setelah suara tembakan sudah berhenti,” imbuhnya.
Pihak
aparat kepolisian akhirnya mengumumkan bahwa tiga orang yang berada di
dalam rumah saat pengepungan meninggal dunia. Mereka adalah Budi Syarif
alias Angga, Sarane dan Jonet. Sementara satu orang yang ditangkap dalam
kondisi hidup adalah Haris Fauzi.
Sebelumnya
pada Selasa (7/5/2013) pukul 15.30 WIB di Jalan Cipacing Bandung, Polri
melakukan penangkapan terhadap William Maksum alias Acum alias Dadan.
Selain
itu Densus 88 juga melakukan penyergapan di Kabupaten Batang, Jawa
Tengah dan menembak mati seorang bernama Abu Roban alias Untung alias
Bambang Nangka. Sementara Sugiyanto ditangkap hidup.
Satu
orang lainnya bernama Faisal alias Boim ditangkap di Pondok Aren,
Tangerang Selatan. Setelah menangkap Faisal alias Boim, Densus 88 juga
menggerebek rumah di Jalan Aria Putra RT 03/03 Nomor 31, Ciputat Induk,
Tangerang Selatan serta menangkap dua orang bernama Aris dan Endang.
Penyergapan juga dilakukan di Dusun Kembaran, Desa Ungaran, Kecamatan Kutowinangun, Kebumen.
Dari lokasi tersebut Densus 88 menangkap Wagino dan Farel. Namun hingga
pukul 23.00 WIB tengah malam pengepungan masih terjadi. [Ahmed Widad]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar