Ahad, 30 Jun 2013
JAKARTA (voa-islam.com) - Ketua MUI Bidang Seni dan Budaya, KH. Ahmad Cholil Ridwan, Lc mengungkapkan pengalamannya bertemu dua artis ternama Benyamin Sueb dan Ida Royani yang merupakan anggota aliran sesat LDII.
Hal tersebut ia sampaikan di hadapan pimpinan perwakilan umat Islam Bogor saat beraudiensi dengan MUI Pusat terkait penyerangan acara pengajian di masjid Al-Hijri, Kampus UIKA, Bogor oleh massa aliran sesat LDII pada Sabtu (15/6/2013).
“Dari mana saya yakin mendiang Benyamin S ini adalah LDII? Dia pernah naik haji bersama jamaah saya tapi tidak pernah makmum dengan saya,” kata KH. Cholil Ridwan, di kantor MUI Pusat di Jl. Proklamasi No.51 Menteng Jakarta Pusat, pada Selasa (25/6/2013).
Ia melanjutkan, pada saat bertamu ke rumah mendiang Benyamin Sueb pun Kyai Cholil -sapaan akrabnya- Benyamin pun tak mempersilahkannya sebagai imam.
“Kemudian saya juga pernah berkunjung ke rumah Benyamin, kemudian kami shalat Maghrib. Ketika shalat Maghrib saya tidak dipersilahkan menjadi imam, saya makmum sama Benyamin sebab dia langsung maju ke depan. Padahal biasanya kalau saya bertamu ke rumah orang suka dipaksa-paksa jadi imam shalat karena orang tahunya saya Kyai,” imbuhnya.
Kyai Cholil juga bercerita sekilas tentang Ida Royani yang pernah populer menjadi pasangan duet mendiang Benyamin Sueb.
“Kemudian Ida Royani, dia itu LDII, dia muballighah saya pernah ketemu di Sydney Australia. Saya menginap di Masjid yang dibangun di bekas Gereja, tapi dia menginap di rumah LDII karena LDII punya jamaah di Sydney,” ungkapnya.
Apa yang dibeberkan Kyai Cholil tersebut hanya sebagian kecil dari artis-artis yang kepincut masuk aliran sesat LDII. Bisa jadi masih banyak artis-artis lain yang aktif di LDII, seperti Didi Petet, Ben Kasyafani dan lain-lain.
Maka umat Islam harus lebih waspada terhadap aliran sesat LDII yang telah merekrut jamaah dari berbagai kalangan sejak lama. [Ahmed Widad]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar